indoposnews.co.id – Purnomo Prawiro memborong saham Blue Bird (BIRD) 2,36 juta lembar senilai Rp2,64 miliar. Transaksi pembelian saham setara 0,095 persen itu, dilakukan secara bertahap. Tepatnya, antara periode 3-7 September 2021.
Pada 3 September 2021 ada empat kali transaksi. Pertama pembelian 145.100 lembar pada harga Rp1.075 per saham senilai Rp155.982.500. Lalu, pembelian 112.000 lembar pada harga R1.080 sejumlah Rp120.960.000. Selanjutnya, borong 17.300 lembar pada harga Rp1.085 sejumlah Rp18.770.500. Dan, kembali memborong 50.000 lembar pada harga Rp1.090 per lembar senilai Rp54.500.000.
Baca juga: Cek, Ini Road Map EBT Bukit Asam
Selanjutnya, pada 6 September 2021 ada dua kali transaksi. Tepatnya, memborong 5.800 lembar pada harga Rp1.105 sejumlah Rp6.409.000. Lalu, memborong 100.000 lembar pada harga Rp1.110 sejumlah Rp111.000.000.
Berikutnya, pada 7 September ada empat kali transaksi. Masing-masing borong 347.300 lembar pada harga Rp1.115 per saham senilai Rp387.239.500. Lalu, borong 594.000 lembar pada harga Rp1.120 per saham senilai Rp665.280.000. Kemudian, borong 402.300 lembar pada harga Rp1.125 per saham sejumlah Rp452.487.500, dan terakhir borong 595.900 lembar pada harga Rp1.130 per saham senilai Rp673.367.000.
Baca juga: Gozco Capital Lepas Saham Bank Neo Rp219,87 Miliar
Menyusul transaksi itu, Purnomo mengapling 253.196.100 lembar atau setara 10,119 persen. Menanjak dari sebelumnya hanya 250.826.400 lembar atau setara 10,025 persen. ”Transaksi barstatus kepemilikan langsung,” tutur Jusuf Salman, Corporate Secretary Blue Bird, kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (7/9). Sebelumnya, Purnomo menambah kepemilikan saham BIRD 2,53 juta saham. Pembelian dilakukan pada 16,17, dan 18 Juni 2021 pada harga antara Rp1.285-1.395. Total nilai pembelian saham sekitar Rp2,49 miliar. (abg)