indoposnews.co.id – Ban merupakan salah satu komponen penting sepeda motor yang berperan meningkatkan traksi roda pada jalanan serta meredam getaran ketika berkendara. Ban juga bersentuhan langsung dengan jalan sehingga memiliki peran penting.
”Keberadaan dan fungsi ban sangat penting dalam melancarkan aktivitas berkendara pengguna sepeda motor. Untuk itu perlu dipahami juga mengenai peran ban serta cara memilih ban sepeda motor. Kami memberikan beberapa penjelasan dan informasi mengenai hal itu yang dapat menjadi masukan bagi konsumen,” ungkap Muslian, Manager After Sales Main Dealer Yamaha PT Thamrin Brothers (Sumatera Selatan & Bengkulu). (ash)
Fungsi dari ban sepeda motor yaitu :
-Menahan beban motor, pengendara dan yang diboncengi.
-Memindahkan putaran menjadi gerakan maju dan mempunyai kemampuan menghentikan kendaraan.
-Kemampuan meredam getaran ketika kendaraan menerima momen saat berjalan.
-Dan yang terakhir adalah kemampuan menjaga dan merubah arah kendaraan.
Cara memilih ban sepeda motor :
1.Ban tubeless dan ban dalam (tube)
Ban tubeless tidak menggunakan ban dalam dan tidak mudah bocor saat terkena benda tajam. Sedangkan ban tube menggunakan ban dalam dan bisa digunakan pada velg Cast Wheel (CW) dan Spoke Wheel (SW).
2.Ban radial dan ban bias
Ban radial merupakan tipe ban yang menggunakan lapisan, sedangkan ban bias menggunakan lapisan dan bahan serat nilon.
Ban radial memiliki kontruksi kuat untuk grip, bobot ban lebih ringan, umur ban lebih panjang. Sedangkan ban bias kontruksi lebih kuat untuk menahan bobot yang berat, dinding ban lebih kuat.
3.Melihat kode ban (contoh : 150 / 70 R 17 M/C 69 V)
150 : lebar ban
70 : tinggi ban
R : jenis ban yaitu radial
17 : diameter velg ban
M/C : Motor Cycle diperuntukkan untuk sepeda motor
69 : batas maksimum namun bukan maksimal 69 kg berat yang bisa digunakan. Contoh 69 (Load Index) jadi 69 = beban bisa tahan mencapai 325 kg
V : informasi batas kecapatan maksimum. Contoh jika V = kecepatan 240 km/jam, ban itu bisa mampu menahan kecepatan motor tersebut
4.Tanda segitiga di dinding ban
Menunjukan keausan ban, jika kondisi ban sudah mepet ke tanda segitiga tersebut artinya ban tersebut sudah mengalami keausan dan wajib diganti.
Tips perawatan ban sepeda motor :
1.Tekanan udara
Tekanan udara harus diperiksa sesuai dengan tipe motor, karena semakin tinggi cc motor semakin besar pula bobot/berat dari motor tersebut. Tekanan udara setiap tipe motor dapat dilihat di buku manual service.
2.Permukaan ban
Cek permukaan ban jika terdapat kerikil atau benda tajam yang menyangkut di ban, agar terhindar dari kebocoran ban.
3.Menghindari permukaan jalan yang tidak rata
Usahakan untuk menghindari jalan yang tidak rata agar terhindar dari kebocoran ban.
4.Over kapasitas
Usahakan beban tidak melebihi standar kapasitas motor tersebut. Karena ban akan cepat rusak jika beban terlalu berat.
5.Pengereman
Disarankan saat melakukan pengereman tidak terlalu dekat dengan titik pemberhentian/stop karena jika terlalu dekat akan mengakibatkan ban motor terjadi slip.
6.Disarankan menggunakan nitrogen
Karena tekanan yang ada di nitrogen lebih stabil dan tidak terlalu cepat memuai jika dibandingkan dengan angin biasa.