indoposnews.co.id – VKTR Teknologi Mobilitas (VKTR) per 30 Juni 2023 mencatat laba bersih Rp43,22 miliar. Menanjak 5,15 persen dari periode sama tahun lalu senilai Rp41,1 miliar. Laba per saham dasar hustru menukik tajam menjadi Rp0,65 dari edisi sama tahun sebelumnya Rp174,06.
Penjualan bersih Rp642,19 miliar, naik tipis dari Rp560,83 miliar. Beban pokok penjualan Rp510,03 miliar, bengkak dari Rp467,81 miliar. Laba kotor terakumulasi Rp132,16 miliar, melejit dari edisi sama tahun lalu Rp93,02 miliar. Beban penjualan dan pemasaran Rp3,39 miliar, susut dari episode sama tahun sebelumnya senilai Rp4,09 miliar.
Baca juga: Bakrie & Brothers Sodorkan IPO VKTR Akhir 2022
Beban umum dan administrasi Rp69,35 miliar, bengkak dari Rp49,42 miliar. Total beban usaha Rp72,75 miliar, naik dari Rp53,51 miliar. Laba usaha terkumpul Rp59,41 miliar, menanjak dari periode sama tahun sebelumnya Rp39,5 miliar. Rugi selisih kurs Rp187 juta, turun dari Rp221 juta. Beban keuangan Rp7,41 miliar, bengkak dari Rp4,83 miliar.
Lain-lain bersih Rp8,12 miliar, turun dari periode sama tahun sebelumnya Rp17,03 miliar. Penghasilan lain-lain Rp1,44 miliar, menukik tajam dari posisi sama tahun sebelumnya Rp14,58 miliar. Laba sebelum manfaat pajak penghasilan Rp60,85 miliar, menanjak dari Rp54,09 miliar. Beban pajak penghasilan Rp7,88 miliar, bengkak dari Rp3,95 miliar.
Baca juga: Bakrie & Brothers Defisit Rp19,69 Triliun, meski Laba Melesat 717 Persen
Laba tahun berjalan setelah efek penyesuaian laba marging entity Rp52,97 miliar, menanjak dari Rp50,14 miliar. Total ekuitas Rp1,17 triliun, meroket 333 persen dari akhir tahun lalu Rp274,88 miliar. Defisit Rp38,19 miliar, susut dari Rp81,42 miliar. Total liabilitas turun menjadi Rp757,8 miliar dari akhir 2022 senilai Rp758,02 miliar. Total aset Rp1,93 triliun, melejit dari akhir tahun lalu Rp1,03 triliun. (abg)