indoposnews.co.id – Krakatau Steel (KRAS) medio 2023 melestarikan rugi USD36,88 juta. Drop 147 persen dari episode sama tahun sebelumnya laba USD77,46 juta. Dengan demikian, laba per saham dasar terpuruk menjadi USD0,0019 dari episode sama tahun sebelumnya senilai USD0,0040.
Performa buruk itu menyusul pendapatan bersih USD984,63 juta, merosot 26 persen dari posisi sama tahun sebelumnya USD1,33 miliar. Beban pokok pendapatan USD906,57 juta, susut dari edisi sama tahun sebelumnya USD1,2 miliar. Laba kotor terakumulasi senilai USD78,05 juta, mengalami koreksi signifikan dari posisi sama tahun lalu USD131,21 juta.
Baca juga: Lunasi Utang, Krakatau Steel Lego 93 Bidang Tanah Rp1,13 Triliun
Beban penjualan USD14,63 juta, turun dari USD19,77 juta. Beban umum dan administrasi USD51,11 juta, turun dari USD51,18 juta. Rugi pelepasan investasi pada entitas anak USD3896 ribu dari nihil. Keuntungan pelepasan aktiva teta USD14 ribu. Beban operasi lainnya USD2,05 juta, bengkak dari USD18,37 juta. Laba operasi USD9,87 juta, menyusut dari USD78,63 juta.
Rugi selisih kurs USD17,76 juta, anjlok dari laba USD32,81 juta. Biaya keuangan USD59,32 juta, turun dari USD73,5 juta. Bagian laba dari entitas asosiasi dan ventura bersama USD35,75 juta, turun dari USD53,63 juta. Pendapatan keuangan USD1,14 juta, turun dari USD2,53 juta. Pajak final USD1,79 juta, melejit dari USD1,34 juta.
Baca juga: Wow, hingga Oktober 2021 Krakatau Steel (KRAS) Raih Laba Rp1,05 Triliun
Rugi periode berjalan USD37,39 juta, anjlok dari untung USD78,65 juta. Jumlah ekuitas USD601,25 juta, melejit dari edisi akhir 2022 senilai USD552,58 juta. Akumulasi kerugian USD2,22 miliar, naik dari USD2,18 miliar. Jumlah liabilitas USD2,42 miliar, turun dari USD2,6 miliar. Total aset USD3,02 miliar susut dari akhir 2022 sebesar USD3,16 miliar. (abg)