indoposonline.NET – Persaingan LIDA 2021 Indosiar semakin memanas. Dari 16 Duta Provinsi yang masih bertahan, di babak Top 16 ini, panggung LIDA telah kehilangan Shawitri (Jakarta), Jihan (Jakarta) dan juga Rindi (Gorontalo) yang baru saja tersenggol di Konser Top 16 Group 3 Result Show semalam (1/6).
Keempat Duta Provinsi yang tampil yaitu Sulis (Nusa Tenggara Barat), Rindi (Gorontalo), Adei (Maluku Utara) dan Evi (Kalimantan Timur) ditantang untuk menyanyikan lagu ternama dari Sang Ratu Dangdut Elvy Sukaesih. Konser pun berlangsung meriah dengan dibuka oleh Elvy Sukaesih yang menyanyikan “Laila Bonita” dengan gaya khas-nya yang genit-genit manja.
Penampilan Evi (Kalimantan Timur) semalam berhasil mendapatkan pujian dan standing ovation dari Nassar, Nitha Thalia, Reza DA dan Yosep Sinudarsono lewat suara merdu penuh penghayatannya di lagu “Cincin Kepalsuan”. Menyanyikan lagu yang sering dibawakan saat kompetisi, Nassar menilai Evi mampu membawakannya dengan baik.
“Sangat luar biasa! Saya berdiri untuk kamu karena saya suka pas kamu nyanyi di part reff hingga kodanya.” puji Nassar.
Senada dengan Evi, Adei (Maluku Utara) juga mampu membuat Nassar dan Nitha Thalia kembali berdiri usai dirinya menyanyikan lagu “Mimpi Terindah” dengan suara mendayu khasnya. Nitha Thalia mengaku mengagumi Adei karena penampilannya yang luar biasa keren.
“Kamu malam ini cengkoknya bagus, power juga bagus. Feel dan ekspresinya dapet banget!” puji Nitha Thalia.
Adei juga mendapatkan dukungan dari Walikota Ternate, Dr. M. Tauhid Soleman, M.Si. “Semangat dan sukses Adei, kami mendukungmu.” dukung Bapak Tauhid Soleman.
Berbeda dengan Evi dan Adei, Rindi (Gorontalo) yang menyanyikan lagu “Kejam” belum mampu mendapatkan komentar positif dari Dewan Juri. Lupa lirik dan bernyanyi dengan berteriak-teriak dari awal hingga akhir membuat Soimah tak mampu menikmati lagu. Improvisasi yang dilakukan Rindi juga dinilai tidak terasa enaknya. “Kamu emosi, menggebu-gebu, jadi merusak lagu dan ga ada gregetnya.” sesal Soimah. “Umi setuju dengan Soimah, kamu harusnya jangan emosi. Menyanyi memang tidak mudah, harus serius dirasakan setiap ucapan syairnya dan harus dirasakan.” tambah Elvy Sukaesih.
Begitu juga dengan Sulis (Nusa Tenggara Barat) yang bahkan tak mendapatkan satupun standing ovation dari Dewan Juri atas penampilannya menyanyikan lagu “Bosan Mengalah”. Reza DA mengatakan bahwa Sulis liriknya sangat berantakan, ada bagian tertentu yang tidak dinyanyikan olehnya. “Begitu membuat satu kesalahan di awal, kebelakang akan terus berantakan. Kamu tadi juga terlihat berpikir jadinya di tengah lagu.” tutur Reza.
Polling akhir menempatkan Adei (Maluku Utara) di posisi teratas yang sekaligus memastikan diri melaju ke babak Top 12. Sementara Sulis (Nusa Tenggara Barat) harus puas berada di posisi terendah terendah bersama Rindi (Gorontalo) dan Evi (Kalimantan Timur). Dewan Juri sepakat untuk menyelamatkan Evi (Kalimantan Timur) untuk melaju ke babak Top 12. Sementara perolehan polling akhir Sulis (Nusa Tenggara Barat) berhasil mengungguli Rindi (Gorontalo). Dengan demikian Rindi (Gorontalo) tersenggol dan langkahnya terhenti di babak Top 16 LIDA 2021.
Kompetisi di panggung LIDA 2021 babak Top 16 masih akan terus berlanjut. Konser LIDA Top 16 Grup 4 Show akan berlangsung pada hari Rabu, 2 Juni 2021 pukul 20.30 WIB yang disiarkan secara LIVE oleh Indosiar. Empat Duta Provinsi yakni Aditia (Bangka Belitung), Nursia (Maluku Utara), Anting (Yogyakarta) dan Alisyah (Sumatera Selatan) akan ditantang untuk menyanyikan lagu dangdut koplo yang telah diaransemen ulang.
Pemirsa dapat memberikan dukungan kepada Duta Provinsi favoritnya melalui aplikasi Shopee sebagai official voting partner LIDA 2021, atau kirim SMS ke 97288 dengan format: LIDA (spasi) Nama Duta dengan tarif Rp 2.200/sms supaya Duta Provinsi kebanggan pemirsa dapat tetap bertahan di panggung LIDA 2021. (kar)