indoposnews.co.id – PT Adhi Karya (ADHI) membuka rangkaian perayaan hari ulang tahun Adhi Karya ke-63 tahun dengan menyelenggarakan ADHI Expo 2023, A Showcase of ADHI Finest Creation. Kegiatan itu, memamerkan berbagai karya terbaik Adhi Karya selama 63 tahun berdiri.
Pagi tadi, kegiatan telah dibuka Komisaris Utama Adhi karya Dody Usodo Hargo, dan Direktur Utama Adhi Karya Entus Asnawi Mukhson. Kegiatan itu, akan berlangsung sampai Kamis, 2 Maret 2023 di kantor baru Adhi Karya, Gedung MTH 27 Office Suites di Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur. Kegiatan itu terbuka untuk seluruh insan Adhi Karya, pensiunan Adhi Karya, dan masyarakat umum.
Baca juga: Adhi Karya Akselerasi Arena Kejuaraan Dunia Perahu Super Cepat, Danau Toba
Pagi ini juga telah dilakukan peresmian beberapa karya inovasi insan Adhi Karya. Misalnya, aplikasi ADHI Manpower untuk pendataan para pelaku konstruksi terbaik ADHI, buku-buku pendokumentasian ilmu, dan kompetensi ADHI, yakni Manual Referensi Implementasi BIM, Time Schedule and Cost Estimation Module, serta serial Tol Sigli-Banda Aceh.
Sesuai tema tahun ini Creating Values and Sustainability, bisnis Adhi Karya tahun ini fokus pada pembentukan nilai berkelanjutan. Saat ini, Adhi Karya tengah mengerjakan berbagai proyek prasarana pendukung untuk IKN Nusantara. Dua di antara proyek itu akan diresmikan tahun ini, yakni Intake dan Jaringan Pipa Sepaku Kalimantan Timur, Hunian Pekerja Konstruksi IKN Nusantara dengan menggunakan Modular Box-MOBOX. Total proyek IKN Nusantara tengah dikerjakan sejumlah 7 proyek, dan Adhi Karya masih mengincar berbagai proyek IKN lainnya, kini masih dalam fase tender.
Baca juga: Bermodal Rp9,89 Triliun, Adhi Karya Kebut Tol Solo-Jogja-Kulonprogo
Selain itu, sejalan tagline tahun ini, Adhi Karya juga menggeluti bisnis konstruksi lingkungan sebagai bentuk aplikasi nilai keberlanjutan. Bentuknya, kini Adhi Karya memiliki proyek pengelolaan limbah, yakni Fasilitas Pengelolaan Limbah Terpadu untuk Kawasan Medan dan sekitarnya. Adhi Karya juga mengedepankan berbagai inovasi teknologi dalam pembangunan, seperti penggunaan MOBOX dan pengaplikasian BIM. Selain itu, Adhi Karya juga dinobatkan sebagai Champions of Railway atau jawara perkeretaapian, sejalan dengan proyek prasarana kereta, seperti LRT Jabodebek dengan teknologi driverless, dan MRT Jakarta dengan teknologi tunnel untuk jalurnya.
Direktur Utama Adhi Karya Entus Asnawi Mukhson berharap kegiatan itu dapat memotivasi produktivitas seluruh bisnis perseroan. Dengan begitu, mampu meningkatkan performa kinerja perusahaan. “Motivasi untuk peningkatan kinerja harus terus dilakukan, sejalan prestasi yang sudah diukir selama 63 tahun ini,” harap Entus. (abg)